Cegah Hepatitis Akut, Rumkit Bhayangkara Palangka Raya Sampaikan 9 Tips Menghindarinya

    Cegah Hepatitis Akut, Rumkit Bhayangkara Palangka Raya Sampaikan 9 Tips Menghindarinya

    PALANGKA RAYA - Usai pelaksanaan apel pagi, Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya Polda Kalteng melakukan sosialisasi kepada personel tentang tips untuk mencegah penularan hepatitis akut yang saat ini menjadi isu global bertempat di halaman Paviliun Presisi RS. Bhayangkara Jalan H. Ikap No. 03, Kota Palangka Raya, Rabu (11/4/22) pagi.

    Sosialisasi tersebut disampaikan langsung oleh narasumber Internal dr. Nita Marta melalui program Sharing Session Bidang Urusan Pendidikan dan Penelitian (Urdiklit) Rumkit Bhayangkara Palangka Raya.

    Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Tk III Palangka Raya Kompol dr. Anton Sudarto melalui dr. Nita Marta mengatakan, tips untuk mencegah penularan hepatitis akut berhubungan dengan aktivitas masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.

    Tips tersebut terkait dengan pola penularan virus hepatitis, yakni melalui saluran pencernaan dan saluran pernapasan.

    “Ada sembilan cara yang sebaiknya diterapkan dalam kehidupan sehari-hari agar tidak tertular penyakit menular tersebut, ” katanya.

    dr. Nita Marta mengemukakan lima tips agar virus tidak masuk melalui saluran pencernaan, yakni rutin cuci tangan dengan sabun, pastikan makanan dalam kondisi matang dan bersih, tidak berganti alat makan dengan orang lain, hindari kontak dengan orang lain, serta menjaga kebersihan rumah dan lingkungan.

    Sedangkan empat tips lainnya, agar virus tidak masuk melalui saluran pernapasan, yakni kurangi mobilitas, gunakan masker saat berpergian, jaga jarak dengan orang lian, dan hindari keramaian.

    “Upaya pencegahan tidak tertular virus hepatitis akut itu mirip dengan perilaku agar tidak tertular Covid-19”, ujarnya.

    Ia menuturkan, sosialisasi pencegahan virus hepatitis akut juga dilakukan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sejak beberapa waktu lalu.

    Selain pencegahan, Kemenkes mensosialisasikan upaya penting dalam penanganan hepatitis, yakni waspada gejala awal, jangan panik, jangan menunggu gejala lanjutan, dan bawa ke rumah sakit jika terjadi penurunan kesadaran.

    Orang yang tertular virus itu memiliki gejala awal, seperti diare, mual, muntah, sakit perut, dan demam ringan, sedangkan gejala lanjutan yang lebih berat, seperti warna kulit dan mata menguning.

    “Segera bawa pasien ke rumah sakit terdekat, jika sudah muncul gejala awal untuk mendapatkan pertolongan”, tutup dr. Nita. ***

    Palangka Raya
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    Perkuat Sinergitas, Kapolda Hadiri Sertijab...

    Artikel Berikutnya

    Brigpol Rochim Lakukan Pemeliharaan dan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Menakar Kinerja KPK Memberantas Korupsi, Sebuah Refleksi Angka dan Realita
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan, Antara Janji dan Realisasi
    Hendri Kampai: Bangun Ketahanan Pangan Nasional, Indonesia Harus Puasa Impor Produk Pertanian dan Peternakan

    Ikuti Kami